"Tombo Kangen" , Perjumpaan Romo Paroki dengan Umat St Yusuf Bangirejo via Zoom

Perjumpaan Pengobat Rindu Umat Bangirejo

Selama mas pandemi Covid-19 yang sudah berjalan hampir tiga tahun, umat yang berusia diatas 70 tahun belum diperkenankan  untuk mengikuti perayaan ekaristi, mengingat resiko terpapar bagi mereka.

Umat yang berusia diatas 70 tahun mengikuti misa live streaming dan menerima komuni di lingkungan masing-masing melalui pro diakon, namun setelah DI Yogyakarta statusnya naik ke level 3, maka penerimaan komuni di lingkungan di hentikan untuk sementara.

Sebagai Tombo Kangen bagi umat Santo Yusuf Bangirejo, romo Vincentius Suparman Pr, romo paroki Santo Albertus Jetis, mengadakan perjumpaan melalui Zoom.

Perjumpaan secara daring diadakan pada Jumat malam (11/03/2022), hadir pada pertemuan ini Dewan Pastoral, pendamping keluarga paroki Jetis, dan beberapa umat lingkungan Bangirejo.

Dalam sapaannya romo Parman merasa bahagia bisa berjumpa dengan umat lingkungan Bangirejo secara daring, karena untuk kunjungan ke umat secara tatap muka belum bisa dilaksanakan selama pandemi.  Romo Parman juga menyampaikan tema Program Pelayanan Dewan Pastoral Paroki Jetis yaitu “Keluarga-keluarga umat Paroki Jetis Tinggal di dalam Kristus dan Berbuah.”

Ketua lingkungan Bangirejo Agustinus Suseno membantu menjadi moderator mempersilahkan satu persatu umat menyampaikan usulan, uneg-uneg atau curhat kepada romo Vincentius Suparman Pr.

Salah satunya eyang Iskandar, yang merindukan mengikuti perayaan ekaristi, mendengarkan homili dan menerima komuni secara tatap muka.  Dan berharap ada lagi kunjungan romo paroki ke lingkungan Bangirejo.

Pada kesempatan ini Pendamping Keluarga Paroki Jetis, Santoso menyampaikan program pelayanan pendamping keluarga.

Sebagai penutup romo Vincentius Suparman Pr, mengajak semua yang hadir untuk tetap menjaga kesehatan.